Jika esok aku pergi dan engkau tak melihatku punya banyak teman semasa hidup sedang saat kematianku, banyak yang datang untuk turut melepas kepergianku dari dunia yang penuh tentangan ini, maka ikutlah pada langkah di mana aku pernah menjejak. Meski semasa hidup, engkau termasuk orang yang banyak bertanya tentang sikapku yang berbeda. Bahkan mungkin engkau adalah seseorang yang enggan ingin tahu tentangku.
Tak usah risih dari dunia yang penuh tipu daya. Dari orang2 yang akan menganggapmu tak ada karena perbedaan yang engkau lakukan karena bentuk ketaatanmu pada-Nya.
Agama Islam itu lurus. Jangan banyak pikir tentang apa kata manusia. Selesaikan saja urusanmu. Dan urusanmu adalah bagaimana membuat Allah ridha untuk berjumpa denganmu. Bukankah kemenangan sesungguhnya, kemenangan sejati adalah perjumpaan seorang hamba dengan Sang Pencipta. Tidakkah kau ingin?
Doakan aku, dengan kesombonganku yang selalu kau dengungkan semasa hidup
agar aku benar layak menjadi hamba-Nya yang diridhai untuk menempati
Firdaus-Nya.
"Kasih sayang sebagai seorang ayah mampu menahan beban hidup untuk kebahagiaan anaknya." Sekalian Blogwalking ya, gan? semoga hari ini penuh berkah.. Amiinn
BalasHapus